Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita


Kodim Persiapan Intan Jaya Kembali Di Serang KKB, Satu Warga Sipil Kena Tembak

October 06, 2020 Last Updated 2020-10-06T11:19:58Z

Foto : Ist

Jakarta, Corong Demokrasi,-
Penyerangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali melakukan aksinya dengan menyerang Kodim Persiapan, Kabupaten Intan Jaya, (5/10/2020).

Selain itu KKB juga melakukan penyeragan di pos TNI yang berada di Pasar Baru Kenyam, Kabupaten Nduga sekitar pukul 07.14 WIT.

Dari kejadian tersebut, salah satu karyawan PT Dolarosa atas nama Yulius Wetipo (34) mengalami luka tembak di pinggang kiri tembus ke punggung kanan.

Berdasarkan keterangan Kepala Penerangan (Kapen) Kogabwilhan III, Kol Czi IGN Suriastawa dalam keterangan tertulis, mengatakan KKB yang melakukan penyerangan tersebut tidak menghargai apa yang sementara dilakukan pemerintah untuk membentuk Tim gabungan Pencari Fakta (TPGF) Intan Jaya untuk mengusut tuntas kekerasan yang terjadi beberapa waktu terakhir.

" Kejadian ini menegaskan bagaimana KKB yang tidak mempedulikan TGPF bentukan pemerintah yang sedang bekerja,"pungkas Suriastawa.

Suriastawa menjelaskan kejadian penembakan di pos TNI, Pasar Baru Kenyam mendapat gangguan tembakan dari KKB sebanyak tiga kali dari arah sungai depan Camp PT Dolarosa."Pada saat yang sama melintas sebuah motor yang dikendarai oleh korban menuju ke kamp PT Dolarosa untuk masuk kerja. 

Saat melintas pos, korban sudah diingatkan untuk berbalik arah karena sedang ada gangguan tembakan dari KKB, namun korban tetap melanjutkan perjalanan. Saat gangguan tembakan KKB terjadi lagi sebanyak lima kali, korban baru berbalik arah namun kemudian korban terkena tembakan dan terjatuh," ujarnya.

Dikatakan, melihat korban telah jatuh, kata Suriastawa, Danpos TNI yang ada di Pasar Baru Kenyam segera memanggil ambulance untuk membantu evakuasi korban ke Puskesmas terdekat sambil menunggu gangguan tembakan reda. 

Sampai dengan gangguan tembakan dari KKB terhenti, seluruh prajurit di pos tersebut tidak ada yang membalas tembakan karena sumber dan arah tembakan yang tidak menentu.

"Saya tegaskan bahwa, personel TNI di pos Pasar Baru Kenyam tidak ada yang membalas tembakan sehingga dipastikan bahwa korban Yulius terkena tembakan kelompok KKB, diperkirakan kelompok Egianus Kagoya," turuturnya. 

*(ari)



×
Berita Terbaru Update