Menjawab Dengan Nada Tinggi, Kadinkes Kab. Keerom Dianggap Arogan

(Foto : dr. Ronny Situmorang, Kadinkes Kab. Keerom)

Kab. Keerom, Corong Demokrasi,- Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom, Papua, dr. Ronny Situmorang dianggap arogan dan tidak bersahabat saat dimintai keterangan oleh salah satu Media Online terkait pemberitaan yang berjudul 'Demi Berobat Masyarakat Di Kab. Keerom Jalan Kaki Hingga 1 Hari Cari Layanan Kesehatan'  beberapa waktu lalu.

Saat dikonfirmasi oleh salah satu media untuk dimintai keterangan dirinya berdalih dan menuding bahwa banyak orang yang mengaku sebagai wartawan dan harus berkenalan terlebih dahulu di kantornya sebelum di wawancara.

Terkait pemberitaan tersebut, dr. Ronny Situmorang kemudian menanggapi hal itu. Ia mengatakan bahwa di Desa Milki ada puskesmas, namanya Puskesmas Milki.

Romi bahkan menuturkan bahwa di pedalaman Papua kalau warga berjalan kaki hingga 1 hari, itu hal biasa.

Lihat juga

• Peringati Harlah, Komunitas Bersama Rakyat Beri Bantuan Kepada Korban Kebakaran
• Terima SK Karteker, Yohan Sauyai Fokus Konsolidasi dan Musda DPD KNPI Raja Ampat

Katanya, "karena tidak semua dusun yang ada di pedalaman Papua itu bisa di bangun Puskesmas, jadi di pedalaman sana antara dusun yang penduduknya sedikit kalau mau berobat kadang jalan sehari," ungkap Kadinkes Kab. Keerom dikutip dari Majalahperwira.com.

"Kan tidak mungkin negara kita ini membangun puskesmas di setiap dusun atau kampung dan mereka sudah biasa jalan. Dari dusun ke dusun saja kalau jalan bisa tempuh sehari," lanjut dr. Roni Situmorang. 

Media tersebut menuliskan "saat ditanya terkait jarak tempuh warga masyarakat untuk berobat ke puskesmas dengan berjalan kaki hingga berkilometer, Kadinkes Keerom dengan nada tinggi menjawab bahwa seolah-olah pertanyaan yang ditujukan padanya tidak boleh berjalan kaki, seolah-olah merasa di dikte," tulis portal media online tersebut..

*(ari)