 |
| Foto : Ist. |
Corong Demokrasi,- Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Kabupaten Takalar mendesak kembali Dr. H. Sayamsari, S.Pt, MM untuk mencalonkan diri menjadi calon Bupati Kabupaten Takalar periode 2024-2029.
Hal tersebut disampaikan Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Gelora Kabupaten Takalar, Jusalim Sammak usai rapat pleno membahas evaluasi pemilihan legislative 2024 pada Kamis (7/3) di Kantor DPD Gelora Takalar dibilangan Kalampa Pattallassang.
Mantan ketua/anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Takalar selama 10 tahun ini mengakui bahwa sebelumnya Syamsari yang juga mantan Bupati Takalar 2017-2022 disaat covid-19 melanda Indonesia terkhususnya di Takalar selama periodenya ini telah menyatakan diri untuk tidak berkeinginan maju lagi menjadi calon Bupati setelah menjabat, maka atas desakan dan aspirasi kader partai Gelora mulai tingkat Pengurus Anak Cabang (PAC) kurang lebih 110 PAC ditingkat Desa/Kelurahan.
Mantan ketua/anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Takalar selama 10 tahun ini mengakui bahwa sebelumnya Syamsari yang juga mantan Bupati Takalar 2017-2022 disaat covid-19 melanda Indonesia terkhususnya di Takalar selama periodenya ini telah menyatakan diri untuk tidak berkeinginan maju lagi menjadi calon Bupati setelah menjabat, maka atas desakan dan aspirasi kader partai Gelora mulai tingkat Pengurus Anak Cabang (PAC) kurang lebih 110 PAC ditingkat Desa/Kelurahan.
Dewan Pengurus Cabang dari 11 DPC Kecamatan meminta kepada DPD untuk mencalonkan kader terbaik partai Gelora H Syamsari yang juga Ketua Dewan Pengurus Wilayah Sulawesi Selatan untuk bersedia dicalonkan kembali.
Sebagaimana diketahui bersama, hasil pemilihan legislatif 14 Pebruari 2024 partai Gelora mampu menundukkan anggotanya di parlemen DPRD Takalar sebanyak 3 kursi, dan kalau dihitung maka berdasarkan aturan memerlukan 7 kursi parlemen atau butuh 4 kursi untuk mendapatkan satu pintu calon bupati nantinya.
Sebagaimana diketahui bersama, hasil pemilihan legislatif 14 Pebruari 2024 partai Gelora mampu menundukkan anggotanya di parlemen DPRD Takalar sebanyak 3 kursi, dan kalau dihitung maka berdasarkan aturan memerlukan 7 kursi parlemen atau butuh 4 kursi untuk mendapatkan satu pintu calon bupati nantinya.
"Kita masih butuh komunikasi politik yang intens untuk meraih 4 kursi lagi," tegas mantan wartawan harian Pedoman Rakyat ini sambil berharap respon Syamsari dan berdoa agar mau mendengar aspirasi kader.
Ditanya tentang bakal calon wakil bupati yang akan mendapingi H Syamsari ketika menyatakan siap maju, mantan Ketua panwaslu Takalar pilkada tahun 2007 ini mengungkapkan, bahwa dalam menghadapi masa pendaftaran calon Bupati dan wakil Bupati Takalar sudah diambang pintu, maka dalam waktu dekat DPD Gelora Takalar akan membuka pendaftaran dan konvensi khusus bakal calon wakil Bupati.
Ditanya tentang bakal calon wakil bupati yang akan mendapingi H Syamsari ketika menyatakan siap maju, mantan Ketua panwaslu Takalar pilkada tahun 2007 ini mengungkapkan, bahwa dalam menghadapi masa pendaftaran calon Bupati dan wakil Bupati Takalar sudah diambang pintu, maka dalam waktu dekat DPD Gelora Takalar akan membuka pendaftaran dan konvensi khusus bakal calon wakil Bupati.
"Dengan harapan partai Gelora mampu menjaring dan mendapat calon wakil bupati terbaik versi partai Gelora sendiri dengan harapan diinginkan oleh masyarakat," harap Jusalim sambil diiyakan Sekretarisnya Zainuddin Moke yang mendampingi.
*(red)
