Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita


Lamban Dalam Pelayanan Ini Kata Sekretaris Dukcapil Kab. Manggarai Timur

May 16, 2023 Last Updated 2023-05-16T13:00:47Z

Foto: Sekretaris Dukcapil Kab. Matim Rovinus Kuma (tengah).
Corong Demokrasi,-
Masyarakat Kecamatan Lamba Leda Selatan keluhkan kinerja Dinas Kependudukan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Manggarai Timur. Keluhan tersebut lantaran lamanya proses pembaharuan KTP dan Kartu Keluarga (KK).

Hal tersebut dibenarkan oleh salah satu masyarakat yang akan mengambil KTP di kantor Dukcapil Kab.Matim dalam keterangannya ia menyesalkan lambannya proses pengurusan pembaharuan KTP dan KK.

"Kami sudah beberapa kali datang ke kantor Dukcapil Kab.Manggarai Timur untuk mengurus KTP dan KK tetapi respon dari Dukcapil Kab.Manggrai Timur tidak mengizinkan kami mengambil KTP tanpa ada rekomendasi dari pihak desa terkait,"ungkap salah satu warga yang tidak ingin disebutkan namanya saat diwawancarai Corong Demokrasi di depan kantor Dukcapil Kab. Matim pada Selasa (15/5/2023).

"Karena menurut mereka ini program kolektif dan inivosi pelayanan kami jadi pembagiannya pun harus melalui rekomendasi dari desa jadi tidak bisa di ambil secara individu,"lanjutnya.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Corong Demokrasi masyarakat telah menyerahkan KTP dan KK milik mereka sudah lebih dari tiga bulan yang lalu dan hingga saat ini belum selesai.

"Sangat tidak masuk akal kalau pembagiannya lama begini, padahal menurut perjanjian Dukcapil pada saat kunjungan ulang tahun kepemimpinan ASET di desa Bangka Kuleng pada tanggal 14/2/22 yang lalu, bahwa kami melakukan pembaharuan KTP dan KK masyarakat itu selama tiga minggu, akan tetapi sejauh ini hampir tiga bulan lamanya Dukcapil Kab. Manggrai Timur belum selesai pengerjaan KTP untuk Kec. Lamba Leda Selatan," terangnya.

Menanggapi hal tersebut Rovinus Kuma selaku sekretaris Dinas Kependudukan Catatan Sipil Kab. Manggarai Timur meminta maaf kepada seluruh masyarakat atas ketidaknyamanan atas pelayanan Dukcapil dalam proses pengurusan KK dan KTP.

"Kami selalu terbuka dalam menerima aspirasi dan kritikan masyarakat, kami juga selalu berusaha memberikan pelayanan yang terbaik buat masyarakat dalam pengurusan KTP maupun KK serta dokumen lainnya," Ungkap Rovinus Kuma saat diwawancarai Corong Demokrasi di Kantor Dukcapil Kab.Manggarai Timur.

"Kami juga meminta maaf kepada seluruh masyarakat atas ketidaknyamanan, tentunya akan kami perbaiki, memproses secara profesional dan mendahulukan pelayanan kepentingan masyarakat,"lanjutnya.

Saat ditanyakan terkait kurangnya sumber daya manusia Rovinus menjelaskan bahwa hal tersebut lantaran adannya pengurangan dan pemecatan tenaga THL yang berimbas juga kepada pelayanan di Dukcapil.

"Persoalan dan kendalanya adalah kami kekurangan sumber daya manusia (SDM) dan peralatan kami terbatas, bayangkan saja dalam satu hari kami hanya mampu melayani pembuatan KTP dan pembaharuan KTP paling banyak 500 Orang saja,"pungkasnya.

"Selain itu kami juga kekurangan tenaga pelayanan di Dukcapil lantaran adannya pengurangan tenaga THL, berdasarkan kebijakan pemerintah beberapa waktu lalu,"imbuhnya.

Rovinus selaku Sekretaris Dinas kependuduka catatan sipil Kab. Matim juga mempertegas agar setiap kepala desa harus pro aktif dan selalu bangun komunikasi dengan mereka terkait KTP dan KK Masyarakatnya.

"Kami di CAPIL ini hampir tiap hari sibuk melayani masyarakat, jadi supaya kami tidak lupa karena kesibukan kami melayani berkas-berkas penting lain dari masyarakat jadi kami juga butuh presure dari kepala desa terkait KTP dan KK kolektif ini,"tutup Rovinus Kuma.

Masyarakat Kab.Mannggrai Timur lebih tepatnya masyarakat Kec. Lamba Leda Selatan meminta agar pihak terkait Dinas Kependudukan Catatan Sipil Kab.Manggrai Timur untuk segera mempercepat proses dalam pembaharuan KTP dan KK Masyarakat di kec, Lamba Leda Selatan mengingat masyarakat sangat membutuhkan berkas-berkas tersebut.

*(Lyan Tandu)


×
Berita Terbaru Update