×

Iklan

Iklan

Indeks Berita


Mahasiswa Dan Masyarakat Desa Marsende Desak Polda Sulsel Usut Tuntas Kasus Dugaan Korupsi Di Desa Marsende Kab. Pangkep

March 20, 2023 Last Updated 2023-03-20T14:35:08Z


Foto: Aliansi Front Mahasiswa dan Masyarakat Desa Marsende saat  usai melakukan aksi Di depan Kapolda Sulawesi Selatan 
Corong Demokrasi,-
Aliansi Front Mahasiswa dan Masyarakat Desa Marasende melakukan aksi unjuk rasa menyikapi permasalahan tindak pidana korupsi. Aksi tersebut dilaksanakan di depan Polda Sulawesi Selatan Jl. Perintis Kemerdekaan,Kota Makassar, pada senin (20/3/2023).

Aksi demonstrasi tersebut merupakan ungkapan kekecewaan masyarakat serta mahasiswa kab. Pangkep lantaran tidak ada penyelidikan lanjutan terkait laporan permasalahan tindak Pidana Korupsi yang berada di Desa Marsende yang diduga dilakukan oleh kepala desa terpilih.

Hal itu dibenarkan oleh Johon Tobarani dalam orasi politiknya ia menyebutkan sudah beberapa kali melakukan pelaporan dan yang terakhir dilakukannya pelaporan di Kapolres Pangkep namun hingga saat ini tidak ada balasan terkait perkembangan dugaan kasus tindak Pidana Korupsi di Desa Marsende.

"Sebelumnya masyarakat sudah melakukan pelaporan di Kapolres Pangkep namun hingga saat ini belum ada perkembangan terkait pelaporan kami"Ungkap Johon Torabani.

"Kami kecewa kepada Kapolres Pangkep terkesan Lamban dan tidak serius dalam menangani laporan kami. Selain itu terkait Desa Marsende ada beberapa pengadaan yang belum terealisasi seperti pengadaan perahu ketinting, pembangunan posyandu, pengadaan motor pengangkut sampah, pabrik garam dan masih banyak lagi yang diduga tidak ada bukti fisik serta beberapa pengadaan yang tidak terealisasi," Lanjut Johon.

"Kami mewakili masyarakat desa Marsende meminta kepada Polda Sulawesi Selatan untuk dapat menindaklanjuti keluhan kami, sebab laporan yang kami adukan di Kapolres Pangkep hingga saat ini belum ada kejelasan, permasalahan ini benar-benar serius sebab pengadaan pembangunan serta pembelanjaan desa itu kemudian tidak ada satupun yang terealisasikan dan tidak dirasakan oleh masyarakat"ujar Johon Kepada Corong Demokrasi.


Foto: Suasana Aksi unjuk rasa di depan Polda Sulawesi Selatan 
Selang beberapa menit melakukan aksi unjuk rasa di depan Polda Sulsel massa aksi diterima langsung oleh Firma selaku unit 4 Tipikor Polda Sulsel dalam audiensinya Ia menyebutkan sudah berkoordinasi kepada Kapolres Pangkep terkait berkas pelaporannya dan sekarang dalam tahap proses.

" Kami sudah melakukan Kordinasi bersama pihak Kapolres Pangkep dan laporannya sedang dalam tahap proses,"Ujarnya

Ia juga menegaskan bahwa dirinya akan ini terus berkomunikasi bersama pihak Kapolres Pangkep terkait perkembangan kasus di Desa Marsende.


Foto: Suasana saat melakukan audiensi bersama Perwakilan Polda Sulsel
Selain itu Doni selaku jendral lapangan Aliansi Front Mahasiswa dan Masyarakat Desa Marsende juga menegaskan kepada Kapolda Sulsel bahwa aksi demonstrasi yang dilakukan merupakan aksi prakondisi, ia juga menyebutkan bahwa akan kembali melakukan aksi demonstrasi dengan massa yang yang lebih banyak jika pihak-pihak terkait tidak mengindahkan tuntutannya.

" Kami dari Aliansi meminta kepada Kapolda Sulawesi Selatan untuk dengan serius menangani laporan masyarakat desa Marsende sebab ini merupakan keluhan rakyat yang tertindas, aksi ini merupakan aksi prakondisi dan jika aksi kami hari ini tidak diindahkan maka kami akan kembali dengan massa yang lebih banyak, bersama dengan masyarakat Desa Marsende," ungkap Doni.

Adapun isi tuntutannya Aliansi Front Mahasiswa dan Masyarakat Desa Marsende yaitu:

1. Mendesak Polda Sulsel Untuk Segera Mengevaluasi Kinerja Polres Pangkep.

2. Copot Kapolres Pangkep Karena Dianggap Lamban Menangani Kasus Korupsi di Desa Marasende.

3. Mendesak Bupati Pangkep Untuk Segera Mencopot Kadis DPMD Pangkep.

4. Tangkap dan adili pelaku korupsi (KKN) di Kabupaten Pangkep.

*(Ary)




×
Berita Terbaru Update