Foto:Penangkapan Gubernur Papua Lukas Enembe saat akan diberangkatkan ke Jakarta. |
Corong Demokrasi,- Penangkap Gubernur Papua Lukas Enembe yang menjadi tersangka kasus korupsi memicu keributan dan penyerangan yang dilakukan oleh pendukung Gubernur Papua Lukas Enembe.
Lukas Enembe ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jayapura, Papua, Selasa (10/1/2023). Lukas Enembe ditangkap saat berada di sebuah restoran di Distrik Abepura, Jayapura.
Ia ditangkap sekitar pukul 11.00 WIT. Setelah ditangkap Tim KPK dengan dibantu personel dari Brimob, Lukas Enembe kemudian dibawa ke Mako Brimob Kotaraja.
Kabar penangkapan Lukas Enembe dikonfirmasi Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri.
"Benar tadi (Lukas Enembe) dibawa ke Brimob," kata Irjen Fakhiri saat dihubungi lewat sambungan telepon.
Menurut Fakhiri, Lukas Enembe tidak lama berada di Mako Brimob Kotaraja karena selanjutnya dibawa ke Bandara Sentani untuk diterbangkan ke Jakarta.
Penangkapan Lukas Enembe diwarnai oleh perlawanan massa yang diduga pendukung Lukas Enembe.
Dalam video yang beredar massa datang ke Mako Brimob Kotaraja dengan membawa senjata tajam serta melakukan penyerangan terhadap Brimob yang sedang bertugas.
Polisi kemudian mengeluarkan tembakan peringatan untuk membubarkan massa. Tidak hanya di Mako Brimob, massa juga mendatangi Bandara Sentani yang dilengkapi anak panah dan batu.
Mereka bermaksud menemui Lukas Enembe yang sudah berada di dalam Bandara. Aparat kepolsiian pun menahan massa hingga terjadi perlawanan dari massa.
(Ary)