Foto: Viral beredar cuitan di media sosial, sebuah postingan dari salah satu akun Instagram dan tiktok yang mengatasnamakan @liannduna4. |
Selain itu dalam postingan tersebut megatasnamakan masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam cuitan itu ia terus melontarkan kata-kata yang mencibir orang nomor 1 di Papua.
" Dasar b***t s****n Makan uang haram terus, mungkin buat obat di punya ***** itu kami masyarakat Nusa tenggara timur mendukung penangkapan Lukas Enembe," ungkap cuitan dari akun @liannduna4.
Menanggapi hal tersebut Ketua umum Ikatan Pemuda Flobamora Papua Stefen likosta Loram, turut mensesali dan mengencam keras tindakan oknum yang mencederai seluruh masyarakat NTT terutama yang berada di Papua.
"Saya selaku ketua Ikatan Pemuda dan Mahasiswa Flobamora Papua, secara tegas mengecam keras perbuatan yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab dengan memakai akun tiktok usernane @linndun4," Tegas Stefen saat diwawancarai oleh Corong Demokrasi pada Jumat (16/09/2022) malam, di Kab.Jayapura ( Papua).
"Hari ini kami mengangap Bapak Lukas Enembe bukan hanya sebagai Gubernur Papua tetapi orang tua dan bagian dari keluarga kami, karena sampai saat ini Gubernur Papua adalah pembina dari Organisasi Flobamora di Provinsi Papua," imbuhnya.
"Akun tiktok @linndun4 selalu memosting dengan poster yang bertulisan "Gubenur Papua ditangkap terkait khasus suap & Grafitasi 1 Milyar dan keterangan "Kami masyarakat NTT mendukung penangkapan Lukas Enembe, tulis di setatusnya, masyarakat harus paham bahwa belum ada putusan yang sah terkait dengan Pak gubernur jangan membuat kegaduhan yang nantinya akan merugikan diri sendiri dan mari kita bersama-sama menggunakan sosial media dengan baik," Lanjut Stefen.
"Bapak Lukas enembe juga sedang mejalani pengobatan dan tugas kita sebagai orang flobamora mendoakan beliau agar tetap sehat, karena dari beliaulah kami orang ntt sampai saat ini bisa hidup dengan aman dan damai di tanah Papua," Ungkapnya.
Menindaklanjuti persoalan tersebut Stefen mengatakan akan membawa masalah ini kepada pihak berwajib, dan akan mencari tau siapa dalang di balik postingan tersebut yang sudah mencederai nama baik masyarakat NTT.
"Sebagai pemuda kami akan melakukan proses hukum terkait dengan postingan tersebut karena sudah membawa nama masyarakat Ntt, Kami juga akan melaporkan khasus pencemaran nama baik ini ke Polda papua agar pelaku pencemaran nama baik ini segera di tangkap dan bertanggung jawab atas perbuatannya," Tegas Stefen.
*(Ary)
" Dasar b***t s****n Makan uang haram terus, mungkin buat obat di punya ***** itu kami masyarakat Nusa tenggara timur mendukung penangkapan Lukas Enembe," ungkap cuitan dari akun @liannduna4.
Menanggapi hal tersebut Ketua umum Ikatan Pemuda Flobamora Papua Stefen likosta Loram, turut mensesali dan mengencam keras tindakan oknum yang mencederai seluruh masyarakat NTT terutama yang berada di Papua.
"Saya selaku ketua Ikatan Pemuda dan Mahasiswa Flobamora Papua, secara tegas mengecam keras perbuatan yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab dengan memakai akun tiktok usernane @linndun4," Tegas Stefen saat diwawancarai oleh Corong Demokrasi pada Jumat (16/09/2022) malam, di Kab.Jayapura ( Papua).
"Hari ini kami mengangap Bapak Lukas Enembe bukan hanya sebagai Gubernur Papua tetapi orang tua dan bagian dari keluarga kami, karena sampai saat ini Gubernur Papua adalah pembina dari Organisasi Flobamora di Provinsi Papua," imbuhnya.
"Akun tiktok @linndun4 selalu memosting dengan poster yang bertulisan "Gubenur Papua ditangkap terkait khasus suap & Grafitasi 1 Milyar dan keterangan "Kami masyarakat NTT mendukung penangkapan Lukas Enembe, tulis di setatusnya, masyarakat harus paham bahwa belum ada putusan yang sah terkait dengan Pak gubernur jangan membuat kegaduhan yang nantinya akan merugikan diri sendiri dan mari kita bersama-sama menggunakan sosial media dengan baik," Lanjut Stefen.
"Bapak Lukas enembe juga sedang mejalani pengobatan dan tugas kita sebagai orang flobamora mendoakan beliau agar tetap sehat, karena dari beliaulah kami orang ntt sampai saat ini bisa hidup dengan aman dan damai di tanah Papua," Ungkapnya.
Menindaklanjuti persoalan tersebut Stefen mengatakan akan membawa masalah ini kepada pihak berwajib, dan akan mencari tau siapa dalang di balik postingan tersebut yang sudah mencederai nama baik masyarakat NTT.
"Sebagai pemuda kami akan melakukan proses hukum terkait dengan postingan tersebut karena sudah membawa nama masyarakat Ntt, Kami juga akan melaporkan khasus pencemaran nama baik ini ke Polda papua agar pelaku pencemaran nama baik ini segera di tangkap dan bertanggung jawab atas perbuatannya," Tegas Stefen.
*(Ary)