Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita


Tak Hadiri Undangan Baksos, KMKM : Tupoksi Dinas Pertanian Kab. Mamasa Perlu Dipertanyakan

September 02, 2022 Last Updated 2022-09-02T10:09:16Z


Foto : Kegiatan bakti sosial KMKM di dusun Banda Desa Manipi Kec. Pana, Kab. Mamasa. 
Corong Demokrasi,- Kesatuan Mahasiswa Kabupaten Mamasa (KMKM) mengadakan bakti sosial (Baksos) di Dusun Banda, Desa Manipi Kecamatan Pana, Kab. Mamasa pada Kamis, 22-30 Agustus 2022. 

Dalam Kegiatan Baksos tetsebut KMKM mengadakan Beberapa Program Kerja. Salah Satunya adalah Penyuluhan Pertanian dengan tujuan untuk menambah pengetahuan masyarakat tentang pentingnya pertanian dalam meningkatkan ekonomi masyarakat yang ada di desa Manipi.

Dalam kegiatan penyuluhan pertanian KMKM mengangkat tema "Berbakti dan Memberi Edukasi dengan Penuh Dedikasi mulai dari Hal Kecil".

Kegiatan ini mengundang kepala Dinas Pertanian Kab. Mamasa, dan Kepala Balai Penyuluhan Pertanian Kec.Pana untuk hadir dalam kegiatan tersebut. Tetapi sangat Di sayangkan, dalam kegiatan ini Dinas Pertanian Kab. Mamasa dan Balai Penyuluhan Pertanian Kec. Pana tidak menghadiri undangan dalam Kegiatan tersebut.

Atas ketidakhadiran Kepala Dinas Pertanian Kab. Mamasa dan Kepala Balai Penyuluhan Kec. Pana menuai kritikan dari KMKM.

Riswanto selaku sekertaris umum KMKM mengaku sangat kecewa atas ketidakhadiran kepala dinas pertanian Kab. Mamasa dan kepala balai pertanian Kec. Pana. Menurutnya mereka tidak profesional dalam menjalankan tugasnya.

"Profesionalisme dari kedua dinas ini dalam menjalankan tugas dan funsinya perlu di pertanyakan. Sudah satu minggu sebelum kegiatan, panitia telah memasukkan surat permohonan menjadi pemateri tetapi tidak ada satupun dari mereka yang hadir," ujar Riswanto kepada media Corong Demokrasi, Jumat (2/9/2022).

"Namun karena kegiatan penyuluhan pertanian ini sudah kami programkan, maka kami tetap jalankan dengan pertimbangan masyarakat sudah berharap besar dengan kegiatan ini," tambahnya.

Selama kegiatan berlangsung masyarakat menyampaikan keluhannya selama mereka bertani. 

Salah satu anggota masyarakat mengatakan bahwa, "selama saya hidup saya belum perna mendengar adanya Penyuluhan Pertanian di adakan di tempat kami," ungkapnya.

"Sementara di dusun kami ada dua Kelompok tani yang sangat membutuhkan bimbingan dari penyuluh Pertanian," lanjutnya.

Mereka juga mengatakan sampai sekarang kami belum mengenal siapa nama dan bagaimana muka dari kepala Balai Penyuluhan Pertanian Kec. Pana.

Masyarakat setempat sangat mengharapkan ada pendampingan dari dinas pertanian dan BPP kecamatan Pana sehingga pertanian mereka bisa lebih meningkat.

*(mrb)


×
Berita Terbaru Update