Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita


Tarif Masuk TNK Naik, FORKOM MABAR-MAKASSAR Desak Turunkan Bupati Mabar

August 02, 2022 Last Updated 2022-08-02T07:22:47Z

Foto: Forkom Mabar-Makassar 


Corong Demokrasi,-Kenaikan harga tiket  masuk Taman Nasional Komodo ( TNK) di Labuan Bajo menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat, lantaran harga yang semula Rp.150.000 menjadi Rp. 3,75 juta untuk satu orang, kenaikan tersebut merupakan kebijakan yang bersifat provokatif dan tidak konstruk.


Hal itu disampaikan Ketua Forum Komunikasi Mahasiswa Manggarai Barat- Makassar ( FORKOM Mabar-Makasaar)  Fandri Baco kepada Corong Demokrasi pada Senin ( 2 /08/2022).


" Gubernur NTT Victor Bungtilu Laiskodat, membuat kebijakan tanpa mengkaji hal tersebut dengan matang. Lantas begitu banyak dampak negatif bagi masyarakat lokal apabila kebijakan ini nanti di realisasikan," Terang Fandri.


Adapun hasil kajian Forkom Mabar-Makassar yaitu, menurunnya pendapatan UMKM di sekitar kawasan TNK, hilangnya pekerjaan bagi pelaku pariwisata, hilangnya peluang bagi masyarakat lokal Manggarai Barat untuk berkunjung ke TNK.


"Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi, seharusnya jeli dalam menanggapi setiap wacana yang di keluarkan oleh pemerintah Provinsi NTT (VBL). pernyataannya yang mendukung wacana ini merupakan representasi dari tidak adanya kajian dari pemda Mabar,"lanjutnya.



"Forkom Mabar-Makassar menilai Bupati Edi Endi lebih mementingkan birokrasi dan kaum kapitalisme dari pada kebutuhan ekonomi masyarakat lokal. Kami berharap, Agar Bupati Edi Endi mengkaji kembali dan menarik kembali pernyataan terkait mendukung Wacana kenaikan tiket ke TNK Oleh Gubernur NTT (VBL).,"ungkap Ketua Forkom.


Selain itu ia juga menilai kehadiran PT. Flobamora menjadi salah satu dalang dari kenaikan Tiket tersebut lantaran, semua aktivitas pariwisata akan dialihkan ke PT. Flobamora tersebut.

"Kehadiran PT.Flobamor yang Melrupakan badan usaha milik daerah juga merupakan Malapetaka Bagi pelaku Wisata di Labuan Bajo, lantas PT. Flobamora tersebut akan menghandel Segala Bentuk aktivitas wisatawan yang akan berkunjung ke TNK,"Terangnya.



Forkom Mabar-Makassar dengan tegas menolak ijin usaha PT. Flobamora ini di Labuan Bajo.



"Terkait tindakan represif yang di lakukan oleh aparat kepolisian terhadap masa aksi, kami Menilai tindakan tersebut merupakan representasi dari minimnya pemahaman aparat terhadap Konsep Demokrasi. Lantas Hak Kebebasan Berpendapat sudah di atur dalam Undangan-undangan. Kami Berharap Kapolda NTT Menarik kembali Aparat yang di Utus ke Labuan Bajo. Masyarakat hanya butuh keadilan bukan Mau berperang dengan birokrasi,"Pungkasnya.


"Apabila tuntutan kami tidak terpenuhi maka kami pastikan akan membangun konsolidasi besar-besaran bersama seluruh mahasiswa NTT di seluruh penjuru Indonesia dan akan turun langsung Melakukan  aksi di Labuan Bajo,"Tutup Fandri.


Adapun tuntutan hasil konsolidasi yaitu: 

1. Turunkan Bupati Manggarai Barat

2. menolak Keras Kenaikan Harga Tiket ke TNK.

3. Bubarkan BPOLBF

4. Cabut ijin PT. FLOBAMORA di Labuan Bajo.

5. Stop Tindakan Represif Aparat terhadap Masa 

Aksi.

6. Bebaskan para aktivis Pariwisata Mabar.








(Pallenk Djeramun)



×
Berita Terbaru Update