Jakarta,Corong Demokrasi,-Taliban memperingatkan Amerika Serikat untuk tidak menggoyahkan rezim selama pembicaraan tatap muka pertama mereka sejak penarikan AS. Hal itu diungkap oleh Menteri Luar Negeri Amir Khan Muttaqi.
Komentar tersebut muncul saat Taliban berusaha untuk menegakkan kembali kekuasaan mereka di Afghanistan, 20 tahun setelah kelompok Islam garis keras diusir oleh invasi pimpinan AS.
"Kami jelas mengatakan kepada mereka bahwa mencoba untuk mengacaukan pemerintah di Afghanistan tidak baik untuk siapa pun," kata Muttaqi kepada kantor berita negara Afghanistan Bakhtar setelah pembicaraan di ibukota Qatar, Doha, dikutip dari CNNindonesia, Minggu (10/10/2021).
Muttaqi menjelaskan bahwa hubungan baik dengan Afghanistan baik untuk semua orang. Tidak ada yang harus dilakukan untuk melemahkan pemerintah yang ada di Afghanistan yang dapat menimbulkan masalah bagi rakyat.Pernyataan Muttaqi muncul pada hari pertama dari dua hari pembicaraan dengan tim AS yang dipimpin oleh Deputi Perwakilan Khusus Departemen Luar Negeri Tom West dan pejabat tinggi kemanusiaan USAID Sarah Charles.Dia mengatakan AS juga akan membantu memvaksinasi warga Afghanistan terhadap covid-19. Tidak ada komentar langsung tentang pembicaraan dari pihak AS."Delegasi dari AS memutuskan bahwa mereka akan bekerja sama dengan kami dalam vaksinasi dan akan memberikan kerja sama kemanusian," kata Muttaqi.
(ary)
.jpg)
