 |
| Foto : Pelantikan formatur terpilih ketua Komite Pusat Gerakan Revolusi Demokratik (KP-GRD) dan Komite Kota Makassar serta Komite Sektor Kampus. |
Corong Demokrasi,- Gerakanan Revolusi Demokratik menggelar pelantikan atas formatur terpilihnya ketua Komite Pusat Gerakan Revolusi Demokratik (KP-GRD) dan ketua Komite Kota Makassar (GRD-KK Makassar) serta ketua Komite Sektor Kampus beserta departemen-departemannya yang terpilih pada KONGRES III di sekretariat KP-GRD Jalan Minasa Upa Kota Makassar pada Jumat, (27/8/2021).
Hadir dalam forum pelantikan tersebut adalah kader aktif, baik itu dari pengurus pusat, komite Kota/Kabupaten serta dari sektor kampus. Hasilnya, Edy Dolla kembali dilantik sebagai Ketua Komite Pusat Gerakan Revolusi Demokratik (KP-GRD), Ancik Yunarto sebagai Ketua terpilih Komite Kota (GRD-KK Makassar), Robertus Patut sebagai Ketua Komite sektor YASPIM (GRD- KS Yaspim) dan Zeinullah sebagai ketua GRD Komite sektor UINAM ( GRD-KS UINAM)
Ketua terpilih Komite Pusat Gerakan Revolusi Demokratik (KP GRD) Edy Dolla dalam Sambutannya mengatakan bahwa, "agenda pelantikan yang merupakan rangkaian dari kegiatan kongres ke-III Gerakan Revolusi Demokratik (GRD) bukanlah sebuah agenda yang sifatnya seremonial atau euforia. Di mana yang menjadi substansi dari agenda ini bagaimana merancang strategi taktik perjuangan yang sifatnya substantif yaitu melawan suatu sistem tatanan negara yang cenderung menghegemoni masyarakat secara humanis ala kapitalisme. Seperti yang tertuang dalam manivesto Gerakan Revolusi Demokratik bahwa "saat ini kita hidup sebagai masyarakat kapitalis' mendapatkan demokrasi yang terpotong' miskin dan palsu,"tegas Edy.
Lanjut Edy, "dibawah sistem kapitalisme ini perlahan-lahan kemerdekaan kita akan terenggut olehnya. Maka dari itu saya mengajak seluruh kamerad yang tergabung dalam organisasi (GRD) untuk terus melakukan pencangkokan kesadaran terhadap klas massa yang tertindas yaitu klas ploretariat," cetusnya.
Sementara itu, ketua terpilih Gerakan Revolusi Demokratik Komite Kota Makassar (GRD-KK Makassar) Ancik Yunarto mengatakan bahwa, “bangsa kita adalah bangsa yang berdiri tidak segampang yang kita bayangkan. Sejarah telah mencatat semua yang terjadi, mulai dari gerakan perlawanan dalam melawan negara neo kolonialisme, melawan pemerintahan otoriter pra reformasi, hingga pada tatanan demokrasi liberal yang ada hari ini. Tentu ini perjuangan bangsa yang tidak boleh kita lupakan. Sebab bergerak tanpa melupakan sejarah adalah sebuah langkah yang tepat dalam mengusung taktis perjuangan kedepannya," ujarnya.
 |
| Foto : Ketua terpilih Gerakan Revolusi Demokratik Komite Kota Makassar (GRD-KK Makassar) Ancik Yunarto. |
"Sebagai organisasi yang bergerak dalam memperjuangkan hak-hak rakyat tertindas, kita harus paham akan sejarah perlawanan bangsa kita. Sebab dalam sejarah pernah mencatat dari gerakan pemuda, gerakan tani, gerakan buruh, serta rakyat miskin kota, sangat memicu perubahan dan dapat merubah wajah demokrasi bangsa kita," sambungnya.
Tidak hanya itu, Ancik juga menyampaikan bahwa Pelantikan bukan sebuah agenda eforia, melainkan amanah sekaligus tantangan guna menyikapi kebijakan rezim yang kian membias. Bahkan demokrasi di rezim pemerintahan Jokowi saat ini telah mengalami kemunduran yang sangat jauh.
“Banyak aturan yang menyengsarakan rakyat miskin kota. Tentu ini menjadi tantangan bagi pengurus baru untuk bisa menjadi garda terdepan dalam membangkitkan eskalasi gerakan yang dimulai dari Kota Makassar," tutupnya.
(don)
