 |
| Foto : Swab tes covid-19 |
Iman Hud mengatakan ada lima orang yang terpapar covid-19 di keluargnya, yakni dia sendiri, istri, beserta mertua dan anak-anaknya.
"Lalu di kantor, ada 30 anggota kami juga positif," kata Iman Hud.
Iman mengatakan di rumahnya yang positif lebih dulu adalah istri sejak 5 Desember lalu. Diduga berasal dari rekan sekantor istri yang positif covid-19 setelah kembali dari studi banding di Bali.
Adapun puluhan anggota Satpol PP yang juga terpapar, kata Iman, diperkirakan setelah aktivitas pengamanan Pilkada yang digelar pada 9 Desember lalu.
"Mobilitas begitu tinggi. Keluar melakukan pengawasan protokol kesehatan dan juga sibuk turunkan alat-alat peraga kampanye. Sejak itu, ada yang merasakan kurang enak badan, menggigil meski tidak demam," kata Iman Hud.
Oleh karena itu, Kepala Satpol PP Makassar kembali mengingatkan warga untuk selalu jaga diri, keluarga dan orang-orang disekitar. Konsumsi nutrisi yang cukup dan melengkapinya dengan vitamin.
Kondisi yang sama juga di DPRD Makassar, terdapat 10 orang yang terpapar covid-19. Mereka yang terpapar rata-rata berstatus orang tanpa gejala (OTG), mereka hanya isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Kata Kasubag Humas DPRD Makassar, Taufiq Nasir saat dikonfirmasi mengatakan, pada Sabtu (19/12/2020) dan Minggu (20/12/2020) digelar tes swab massal. Tiga hari kemudian baru keluar hasil pemeriksaannya.
"Lima orang anggota DPRD yang positif lalu lima orang staf juga positif. Jadi totalnya 10 orang," kata Taufiq Nasir.
"Lima orang anggota DPRD yang positif lalu lima orang staf juga positif. Jadi totalnya 10 orang," kata Taufiq Nasir.
*(don)
