Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita


Korut Pamer Rudal Antar Benua, Jepang Tingkatkan Pertahanan

October 13, 2020 Last Updated 2020-10-13T08:03:09Z

Foto : Ist

Jakarta, Corong Demokrasi,- 
Jepang berjanji untuk meningkatkan kemampuan pertahanan rudal untuk menanggapi ancaman senjata Korea Utara yang baru saja menggelar parade kendaraan militer.

Kepala Sekretaris Kabinet Jepang, Katsunobu Kato mengatakan rencana untuk meningkatkan kemampuan pertahanan dilakukan sebagai respons atas ancaman yang beragam dan kompleks.

"Kami akan bekerja secara tegas untuk memperkuat kemampuan pencegahan rudal komprehensif. Kami memahami bahwa beberapa dari rudal itu menyulitkan kami untuk merespons dengan peralatan konvensional kami," kata Kato dalam konferensi pers, (12/10/2020).

Seperti dikutip dari Associated Press. Kato menolak memberikan rincian mengenai analisis Jepang terhadap rudal yang ditampilkan oleh Korea utara.

Dia hanya mengatakan bahwa Jepang akan terus bekerja sama dengan Amerika Serikat dan negara terkait lainnya untuk melindungi rakyat mereka.

Jepang di bawah masa pemerintahan mantan Perdana Menteri Shinzo Abe, telah memperluas peran internasional militernya di bawah aliansi Jepang dan AS di tengah meningkatnya ancaman dari Korea Utara dan China.

Tokyo berulang kali mengatakan jika China dan Korea Utara sebagai ancaman terhadap keamanan regionalnya. Kini, Jepang sedang mempelajari perubahan besar pada kebijakan pencegahan misil yang kemungkinan mencakup pengembangan kemampuan serangan pertama.

Korea Utara pada Sabtu (10/10/2020) pagi mengadakan pawai militer besar-besaran yang memamerkan rudal serta sejumlah senjata terbaru dan tercanggih mereka. Pawai tersebut diadakan bersamaan dengan peringatan 75 tahun Partai Buruh berkuasa.

Menurut seorang profesor studi Korea di Tufts University di Amerika Serikat, Sung-yoon Lee, peringatan hari jadi Partai Buruh juga diartikan bahwa Korea Utara memiliki kebutuhan politik dan strategis untuk melakukan sesuatu yang lebih besar.

"Menampilkan senjata paling canggihnya akan menandakan langkah maju yang besar dalam kemampuan ancaman Pyongyang yang kredibel", katanya.

Selain Jepang, peluncuran rudal antarbenua Korea Utara juga mendapat respons dari Korea Selatan dan Amerika Serikat. Korsel menyampaikan keprihatinan dan mendesak Korut untuk melanjutkan komitmen denuklirisasi. Sementara AS menyebut sikap Korut sebagai tindakan 'mengecewakan'

*(ari)


×
Berita Terbaru Update