 |
| Foto : Istimewa |
Jakarta, Corong Demokrasi,- Sebanyak 22 tentara Vietnam meninggal setelah markas mereka tertimbun tanah longsor yang dipicu banjir pada Minggu (18/10/2020) pekan lalu.
Media resmi pemerintah Vietnam mengungkapkan di wilayah lain terjadi tanah longsor yang disertai guyuran hujan dan telah menewaskan 13 orang.
Seperti dilansir Associated Press, Selasa (20/10/2020), delapan orang tentara berhasil melarikan diri. Namun, 22 orang lainnya diyakini terjebak di bawah timbunan longsor.
Tiga mayat telah ditemukan saat sekitar 100 penyelamat menggali lumpur untuk mencari yang hilang.
Pada hari Senin, tim penyelamat menemukan 13 mayat, 11 di antaranya perwira militer, dari kamp yang tertimbung tanah longsor di Thua Thien-Hue.
Tim relawan juga sedang dalam perjalanan ke wilayah lain yang dilanda tanah longsor. Kejadian serupa di tempat lain itu mengubur 16 pekerja di lokasi proyek pembangkit listrik tenaga air.
Tiga mayat telah ditemukan saat sekitar 100 penyelamat menggali lumpur untuk mencari yang hilang.
Pada hari Senin, tim penyelamat menemukan 13 mayat, 11 di antaranya perwira militer, dari kamp yang tertimbung tanah longsor di Thua Thien-Hue.
Tim relawan juga sedang dalam perjalanan ke wilayah lain yang dilanda tanah longsor. Kejadian serupa di tempat lain itu mengubur 16 pekerja di lokasi proyek pembangkit listrik tenaga air.
Hujan deras telah menyebabkan banjir yang meluas di Vietnam tengah sejak pekan lalu dan prakiraan cuaca mengatakan akan lebih banyak hujan yang akan turun.
*(ari)
.jpg)
