 |
| Foto : Istimewa |
Jayapura, Corong Demokrasi,- Aksi pembacokan terhadap warga kembali terjadi di Kabupaten Intan Jaya, Papua.
Setelah dua tukang ojek ditembak oleh orang tak dikenal (OTK) beberapa waktu lalu, kini seorang warga sipil kembali dianiaya menggunakan senjata tajam hingga tewas.
Korban diketahui bernama Ahmad Baidlawi, pria berusia 51 tahun dan berprofesi sebagai tukang ojek, yang dibacok di belakang salah satu sekolah di Distrik Sugapa, Kab. Intan Jaya, Papua, (17/9/2020) sekitar pukul 10.50 WIT.
Korban mengalami luka bacok di sejumlah tubuh. Korban bahkan dibacok hingga lengan sebelah kirinya putus. Belum diketahui pasti kronologis dari peristiwa ini hingga korban dianiaya OTK.
Berdasarkan keterangan Kapendam XVIII Cenderawasih, Letkol Arm Reza Nur Patria saat dikonfimasi awak media, mengaku baru akan mengecek informasi tersebut.
"Saya cek dulu pak, mohon waktu," kata Kapendam melalui pesan singkat Whatsapp.
Berdasarkan keterangan Kapendam XVIII Cenderawasih, Letkol Arm Reza Nur Patria saat dikonfimasi awak media, mengaku baru akan mengecek informasi tersebut.
"Saya cek dulu pak, mohon waktu," kata Kapendam melalui pesan singkat Whatsapp.
Sementara itu Koordinator Bidang Sosial Kerukunan Keluarga Jawa Bersatu (KKJB), Asep Syaifudin mengatakan bahwa saat ini jenazah korban pembacokan di Kab. Intan Jaya sudah berada di Sekretariat KKJB, Jalan Budi Utomo Ujung.
Kata Asep, jasad korban dibawa menggunakan pesawat dari Intan Jaya didampingi rekan korban bernama M. Rochin.
Kata Asep, jasad korban dibawa menggunakan pesawat dari Intan Jaya didampingi rekan korban bernama M. Rochin.
Lanjut Asep, "rencananya korban akan dikrim ke kampung halamannya di Probolinggo, Jawa Timur, Jumat (18/09/2020) mengunakan pesawat Sriwijaya Air," pungkasnya.
*(ari)
