 |
| Foto : Suasana Rapat Aliansi Pedagang Pasar Karisa (Ist) |
Makassar, Corong Demokrasi,- Aliansi Pedagang Pasar Karisa mengadakan Rapat terbuka. Direktur Badan Bantuan Hukum Turatea Ilham Hidayat yang hadir pada rapat tersebut langsung mendengarkan apa yang menjadi masalah dari masyarakat yang terkena bencana kebakaran pasar di Kab. Jeneponto itu.(28/9/2020)
Dalam pertemuan ini Ilham merasa hak-hak masyarakat tersebut terkesan diabaikan oleh-pihak pemerintah, Ilham melihat tidak adanya langkah konkrit untuk penanggulangan hal-hal yang yg dianggap menjadi kerugian dari masyarakat/pedagang itu sendiri.
"Aliansi Pedagang Pasar mengharapkan langkah konkrit pemerintah terkait pengaturan dan penyediaan tempat atau lapak penjualan sementara," ucap Ilham.
Pada kesempatan tersebut, Direktur Badan Bantuan Hukum Turatea itu mengajak semua elemen masyarakat dan elemen pemerintah untuk ikut andil menyelesaikan masalah yang ada demi terpenuhinya hak-hak masyarakat yang kenak bencana kebakaran.
"Apalagi mengingat ditengah situasi pandemi Covid-19 ini yang memang membuat masyarakat kehilangan sebagian besar pekerjaannya kini ditambah lagi Bencana Kebakaran yang melanda mereka (pedagang)," pungkasnya.
Ilham menegaskan, "Kami di Badan Bantuan Hukum Turatea sangat prihatin akan hal yang ada, dengan keprihatinan ini kami merasa wajib untuk mendampingi para pedagang agar memastikan hak-haknya terpenuhi kembali".
"Besar harapan Kami, pemerintah harus memiliki rasa sensitivitas yang tinggi akan problem-problem demikian, sehingga masyarakat merasakan keberadaan pemerintah dan tentu segera tercapai langkah konkrit yang di inginkan bersama," tutup Ilham.
"Aliansi Pedagang Pasar mengharapkan langkah konkrit pemerintah terkait pengaturan dan penyediaan tempat atau lapak penjualan sementara," ucap Ilham.
Pada kesempatan tersebut, Direktur Badan Bantuan Hukum Turatea itu mengajak semua elemen masyarakat dan elemen pemerintah untuk ikut andil menyelesaikan masalah yang ada demi terpenuhinya hak-hak masyarakat yang kenak bencana kebakaran.
"Apalagi mengingat ditengah situasi pandemi Covid-19 ini yang memang membuat masyarakat kehilangan sebagian besar pekerjaannya kini ditambah lagi Bencana Kebakaran yang melanda mereka (pedagang)," pungkasnya.
Ilham menegaskan, "Kami di Badan Bantuan Hukum Turatea sangat prihatin akan hal yang ada, dengan keprihatinan ini kami merasa wajib untuk mendampingi para pedagang agar memastikan hak-haknya terpenuhi kembali".
"Besar harapan Kami, pemerintah harus memiliki rasa sensitivitas yang tinggi akan problem-problem demikian, sehingga masyarakat merasakan keberadaan pemerintah dan tentu segera tercapai langkah konkrit yang di inginkan bersama," tutup Ilham.
*(red)
