Hal ini dinilai akan meningkatkan perselisihan dengan sekutu mereka di Eropa serta memiliki dampak besar bagi kesepakatan nuklir Iran.
Dikutip dari AFP, Pompeo akan melakukan perjalanan ke New York untuk memberi tahu Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa bahwa AS membuat prosedur 'snapback'. Disisi lain, Inggris, Prancis dan Jerman mengungkap mekanisme tersebut tidak pantas untuk dilakukan.
"Ini snapback, tidak jarang," kata Trump kepada wartawan dikutip dari AFP, Kamis, (20/08 /2020).
Langkah itu dilakukan setelah Amerika Serikat menderita kekalahan yang memalukan di Dewan Keamanan pekan lalu.
Saat itu, AS gagal mengumpulkan dukungan untuk resolusi untuk memperpanjang embargo senjata konvensional terhadap Iran.'Snapback' bertujuan untuk memulihkan semua sanksi internasional terhadap Iran yang dicabut.
Pencabutan tersebut bagian dari perjanjian 2015 dengan Teheran yang berusaha mencegahnya mengembangkan senjata nuklir.
Trump menarik AS dari perjanjian tersebut, yang secara resmi dikenal sebagai Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA), pada 2018 dan memperkenalkan sanksi Amerika terhadap Iran sebagai bagian dari kampanye "tekanan maksimum" terhadap rezim Iran.
Trump menarik AS dari perjanjian tersebut, yang secara resmi dikenal sebagai Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA), pada 2018 dan memperkenalkan sanksi Amerika terhadap Iran sebagai bagian dari kampanye "tekanan maksimum" terhadap rezim Iran.
*(red)