×

Iklan

Iklan

Indeks Berita


Minta Bubarkan BPJS Kesehatan, Front Mahasiswa Makassar Menggugat Segel Pagar Kantor BPJS Kota Makassar

September 13, 2019 Last Updated 2019-11-03T18:11:54Z


Geram dengan kebijakan pemerintah yang tidak pro rakyat, Front Mahasiswa Makassar Menggugat, melakukan aksi unjuk rasa di beberapa titik di kota makassar.

Massa aksi sekitar 300an yang terdiri dari 16 organ yakni, DEMA UIN ALAUDDIN MAKASSAR – DEMA TARBIYAH UINAM – HMJ KESEHATAN UINAM – HMJ IPOL UINAM – BEM UNIVERSITAS SAWERIGADING - GAM - KPPM – GRD – PPM SULSEL – KAMRI – GEMAR – GPMI – SERIKAT ANAK BANGSA – GERAK MISI – ARD - PRODEM.

Aksi demonstrasi tersebut diketahui akibat iuran BPJS yang naik hingga 100%. 

Junaedi selaku jenderal lapangan, dalam orasinya meminta Presiden Joko Widodo untuk membubarkan BPJS yang gagal total dalam pengelolaannya. Junaedi bahkan melakukan penyegelan Kantor BPJS Kota Makassar sebagai bukti muaknya mahasiswa terhadap pengelolaan uang iuran BPJS yang tiap tahunnya mengalami defisit, ujar Junaedi yang juga Presiden Mahasiswa UIN Alauddin Makassar.

Front Mahasiswa Makassar Menggugat bahkan mendatangi Kantor Gubernur Sulawesi Selatan. Massa aksi melakukan blokade jalan Urip Sumoharjo dan melakukan pembakaran Ban di depan pagar Kantor Gubernur Sulewasi Selatan.

Dari pantauan reporter corongdemokrasi, massa aksi tiba pukul 18.02 wita di Jalan Sultan Alauddin. Mahasiswa memblokade full jalan. Pukul 20.21 wita massa membubarkan diri. Junaedi menyampaikan bahwa kami akan lanjutkan aksi ini hingga BPJS resmi di bubarkan.*(red)


×
Berita Terbaru Update